INILAH.COM, Jakarta - Bank Indonesia (BI) tengah mempersiapkan diri mengantisipasi masuknya dana asing (capital inflow) secara besar-besaran pada beberapa kuartal ke depan.
"Apabila inflow ini semakin banyak, tentunya bisa kita manfaatkan untuk membiayai kegiatan ekonomi jangka menengah dan panjang," ujar Deputi Gubernur BI Hartadi Sarwono usai memberi sambutan dalam acara "2nd OMFIF Asian Central Banks' Watchers Conferences & 10th Bank Indonesia Annual International Seminar" di Jakarta, Selasa (13/11/2012).
Tapi, lanjutnya, dalam jangka pendek kelebihan likuiditas atau yang belum bisa dimanfaatkan untuk kegiatan ekonomi itu harus diserap oleh Bank Sentral. "Karena kelebihan likuiditas ini akan menjadi spekulasi atau hot money yang gampang sekali menjadi reversal," tutur Hartadi.
Karena itu, tambahnya, kapasitas Bank Sentral untuk mengabsorbsi kelebihan likuiditas itu harus ditingkatkan. "Karena itu, BI harus segera siap-siap untuk men-channel inflow yang masuk untuk kegiatan ekonomi dan mengabsorbsinya sehingga tidak membahayakan makro ekonomi kita," katanya. [ast]
Anda sedang membaca artikel tentang
BI Antisipasi Kelebihan Likuiditas Inflow
Dengan url
http://vikingdamaindah.blogspot.com/2012/11/bi-antisipasi-kelebihan-likuiditas.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
BI Antisipasi Kelebihan Likuiditas Inflow
namun jangan lupa untuk meletakkan link
BI Antisipasi Kelebihan Likuiditas Inflow
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar